Sabtu, 18 Mei 2013

KURANGNYA MINAT BACA MAHASISWA



Miris melihat masyarakat kita yang malas atau tidak suka membaca, baik itu mereka yang di jenjang pendidikan yang paling rendah sampai perguruan tinggi. Padahal gemar membaca adalah gerbang kita untuk sukses dalam kehidupan karena itu membaca disebut “Jendela Dunia”. Padahal pemerintah sendiri telah berusaha untuk mengurungi angka buta huruf di Indonesia, tapi nampaknya hal ini tidak menimbulkan peningkatan yang signifikan terhadap minat baca masyarakat kita.
Negara-negara maju mereka bisa sukses karena masyarakatnya yang gemar membaca, sebab melalui membaca kita memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan secara lebih mendalam dibanding dengan kita melihat atau mendengar informasi tersebut melalui media lain seperti televisi, selain itu membaca mendorong kita untuk berpikir kritis dan sistematis serta menambah pengetahuan dan wawasan kita mengenai segala hal.
Kemampuan baca seseorang dipengaruhi oleh kesiapan membacanya. Kesapan membaca seseorang dipengaruhi oleh factor lingkungannya. Membaca merupakan proses komunikasi. Membaca dapat juga dikatakan sebagai suatu kerja yang aktif dan interaktif sebagai proses memahami makna, yang akan menjadikan seseorang tertantang untuk terus berpikir. Buku menjadi bekal bagi mereka untuk menjadi anak yang berhasil, buku itulah kuncinya. Kita harus menanamkan pada anak bahwa buku itu segalanya. Jadi kita harus berusaha membuat buku itu menarik.
Membaca adalah suatu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. Membaca melibatkan pengenalan simbol yang menyusun sebuah bahasa. Membaca dan mendengar adalah 2 cara paling umum untuk mendapatkan informasi. Informasi yang didapat dari membaca dapat termasuk hiburan, khususnya saat membaca cerita fiksi atau humor.
Membaca dapat menjadi sesuatu yang dilakukan sendiri maupun dibaca keras-keras. Hal ini dapat menguntungkan pendengar lain, yang juga bisa membangun konsentrasi kita sendiri.
Salah satu unsur penting dalam Manajemen Diri adalah membangun kebiasaan untuk terus menerus belajar atau menjadi manusia pembelajar yang senantiasa haus akan informasi dan pengetahuan.
Tidak peduli berapapun usia kita, jika kita berhenti belajar berarti kita sudah tua, sedangkan jika senantiasa belajar kita akan tetap awet muda. Karena hal yang terbaik di dunia akan kita peroleh dengan memelihara pikiran kita agar tetap muda. 

Tidak ada komentar: